Muara Teweh – Ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPC Apdesi) Kabupaten Barito Utara periode 2024-2029, Paning Ragen mengatakan sejak dibentuknya pada tahun 2019 dan melaksanakan musyawarah cabang (Muscab) pertama Apdesi.
“Sebelum diadakannya Muscab Apdesi pertama pada tahun 2019 lalu, para kepala desa tercerai berai, namun setelah itu kami disatukan dalam sebuah organisasi yang namanya Apdesi,” kata Ketua DPC APDESI Barito Utara, Paning Ragen, Rabu (7/2/2024) di gedung balai Antang.
Dikatakan Paning, keberadaan Apdesi dalam menjalankan fungsi sebagai mitra pemerintah daerah sangat dirasakan manfaatnya oleh DPC Apdesi Barito Utara, yang salah satunya adalah contoh kongkrit diakomodasinya kenaikan tunjangan seluruh kades yang semula hanya Rp500.000,- menjadi Rp1.500.000/bulan.
Paning juga mengungkapkan bahwa perkembangan yang dialami desa-desa di Barito Utara berdasarkan indek desa membangun (IDM) tahun 2023 diperoleh data bahwa terdapat 14 desa mandiri.
“Ini akan menjadi atensi Apdesi kedepannya, dan kita akan menjadikan desa-desa lain untuk menjadi desa mandiri selama kepemimpinan Pak H Nadalsyah beberapa waktu lalu. Di Barito Utara ada 35 desa maju, 40 desa berkembang dan yang masih dalam kategori tertinggal ada 3 (Tiga) desa.
“Ini juga akan menjadi atensi kami, semoga tidak ada lagi desa tertinggal di wilayah Kabupaten Barito Utara dan ada 7 Kepala Desa yang tidak dapat hadir hari ini karena para kades mendambakan Desa Terang dan berhadir di Kota Palangkaraya,” kata dia.
Lebih lanjut Paning mengatakan bahwa terselenggaranya kegiatan pengukuhan DPC Apdesi Kabupaten Barito Utara ini berkat bantuan dari pimpinan PT Mitra Barito Akhmad Gunadi atau biasa di panggil AGI selaku Komisaris PT MB.
“Terselenggaranya acara ini karena Ahmad Gunadi yang banyak membantu kegiatan ini, karena keuangan Apdesi memang tidak ada,” kata Paning Ragen saat menyampaikan sambutan usai pengukuhan DPC Apdesi masa bakti 2024-2029 di Aula Gedung Balai antang, Rabu (7/2/2024).
Ia juga menjelaskan, seluruh kepala desa di daerah ini tidak akan lupa semenjak kepemimpinan H Nadalsyah selaku bupati periode 2013-2023. “Terima kasih sekali lagi, beliau (H Nadalsyah) mau dan bersedia menjadi dewan penasehat untuk Apdesi Kabupaten Barito Utara,” pungkasnya.(ms)
Posted in Barito Utara, Pemerintah